Jumat, 21 Januari 2011

Proposal skripsi

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dengan bahasa seseorang dapat mengungkapkan apa yang ingin
dikehendakinya. Begitu juga dengan menulis yang merupakan bagian dari
keterampilan berbahasa. Menulis merupakan kegiatan yang sangat mudah,
namun untuk menjadikan tulisan itu bermakna dan sarat dengan pesan
yang ingin disampaikan, hal tersebut tidak semudah yang dibayangkan.
Kesalahan dalam pemilihan kata dapat menimbulkan dampak buruk bagi
setiap orang yang menikmati suatu bacaan. Bukan kesalahan dalam
menulis saja, melainkan pada pemilihan kata saat kita melangsungkan
ragam lisan sehari-hari. Untuk itu, proses pemilihan kata atau diksi
dalam kehidupan bermasyarakat sangat diperlukan.

melalui penelitian ini penulis ingin meneliti tentang pemakaian diksi
oleh teman-teman wartawan yang tergabung dalam tim redaksi
Ecola-Jurnal Depok. Dimana rubrik ini adalah halaman yang pertama
kali menyediakan halaman khusus menampung aspirasi mahasiswa yang
kerap muncul dua minggu sekali. Rubrik ini merupakan wadah bagi para
mahasiswa untuk mengapresiasikan keterampilan menulis, sekaligus
memberitakan situasi dan kondisi dikalangan mahasiwa dalam sekilas
kampus. Penelitian ini dilakukan agar pembaca makalah ini dapat
bertambah wawasan tentang

penggunaan aspek pemilihan kata atau diksi yang terdapat pada rubrik
Ecola harian Jurnal Depok.
Dalam menjalani aktifitas menulis berita, mereka tidak jarang
melakukan kesalahan, meskipun menurut mereka apa yang telah ditulis
mendekati sempurna. Dalam bidang jurnalistik, seorang wartawan harus
mempunyai perbendaharaan kosa kata yang luas agar tidak melakukan
kesalahan pada hasil tulisan.
Penulisan berita laiknya menggunakan bahasa yang sederhana, mudah
dicerna, singkat, juga fokus pada pokok pemberitaan. Padat artinya
penuh dengan informasi yang beragam dan menarik khalayak untuk
membaca. Lugas, agar tidak terjadi kesalahan persepsi pada berita.
Jelas, sesuai fakta yang ada, serta dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya. Untuk itu pewarta harus paham betul dengan teknik
pemilihan kata yang baik, agar terhindar dari kesalahan penulisan.
Dalam penulisan berita apa yang ditulis harus berdasarkan fakta atas
kejadian atau peristiwa yang terjadi. Boleh juga penulisan berita
ditambah dengan interpretasi, sepanjang itu diperuntukkan bagi
penjelasan fakta.
Ditinjau dari segi fungsi kebahasaan, bahasa difungsikan untuk
penyampai ide juga informasi dari seseorang kepada orang lain. Untuk
itu dalam penyampaiannya, bahasa harus disajikan dalam bentuk yang
baik dan sesuai kaidah bahasa Indonesia. Dilihat aspek psikologis,
kesalahan dalam pemiihan kata (diksi) bisa saja terjadi karena keadaan
seorang penulis. Saat pewarta harus menyelesaikan penulisan berita
sebelum deadline yang telah ditentukan, mereka berpotensi tidak
menggunakan kata-kata baku yang tepat, sehingga kalimat yang tercipta
bermakna ganda, atau bahkan tidak berbobot. Begitu juga dengan tata
bahasa yang digunakan menjadi tidak koheren.
Adapun koherensi kalimat menyangkut kepaduan atau hubungan
timbal-balik diantara unsur-unsur kalimat secara baik dan kompak.
Kesalahan dalam penempatan kata baku dan tidak baku inilah yang
bertendensi merusak koherensi kalimat. Dengan demikian, merusak
kesatuan pikiran di dalamnya. Kesalahan yang lain adalah perangkaian
dua kata yang maknanya tumpang-tindih atau mengandung kontradiksi.
Sebenarnya, kesalahan utama dalam diksi jurnalistik adalah dalam
penggunaan bahasa baku. Kebakuan kata dalam dunia jurnalistik sangat
diperlukan. Walaupun pada kenyataan, segelintir harian berita telah
mencoreng citra media karena pemilihan kata yang tidak pantas. Untuk
itu dalam dunia media cetak diharapakan dapat menggunakan kata baku
dalam penulisan. Selain sebagai media informasi, harian berita juga
sebagai alat pembelajaran bagi pelajar atau mahasiswa dalam belajar
berbahasa.
Oleh karena itu, agar menghasilkan tulisan yang baik, insan pers
khususnya penulis berita dalam melakukan tugasnya harus melewati
beberapa proses penulisan. Tahap pertama yaitu tahap prapenulisan,
kemudian tahap penulisan, setelah itu tahap revisi tulisan. Ketiga
tahap tersebut termasuk proses yang wajib dilalui dalam kegiatan tulis
menulis. Apabila tulisan yang akan diterbitkan tidak melalui proses
pemilihan kata yang tepat, maka akan memicu timbulnya kata-kata yang
tidak efektif
Perbendaharaan kosa kata yang bervariasi pada seseorang, tentu saja
tidak cukup bagi mereka yang bergelut dibidang jurnalistik. Dalam
menulis berita, opini atau feature, seorang pewarta harus mampu
menempatkan kata-kata tersebut dengan tepat dan sesuai dengan fungsi
bahasa itu sendiri. Permasalahan akan terjadi apabila masyarakat yang
tergolong pembaca kritis, ingin kesalahan yang terdapat pada
penulisan artikel atau sebuah berita itu segera direvisi dan
dipertanggungjawabkan pada edisi berikutnya. Akibat dari kesalahan
pemilihan kata akan merugikan banyak pihak, terutama tim redaksi.
Dengan demikian peran ilmu bahasa Indonesia secara disadari atau
tidak, mulai dibutuhkan. Untuk itu penggunaan bahasa Indonesia
khususnya dalam aspek diksi atau pemilihan kata perlu diperhatikan.
Sebagai golongan media masa dan masyarakat yang pintar, kita harus
dapat membaca situasi dan kondisi dengan siapa kita sedang berbicara,
atau siapa target dan sasaran pembaca artikel yang akan kita tuju.
Semua dilakukan agar terjadi sinkronisasi antara penyampai pesan
dengan penerima pesan. Jika para wartawan, editor atau mass media juga
pembaca menganggap pemilihan kata ( diksi) bukanlah hal yang perlu
diperhatikan, hal demikian adalah persepsi yang salah.
Peran seorang editor adalah untuk menilai dan memperbaiki kesalahan
yang dilakukan oleh jurnalis, baik kata-kata abstrak, sinonim,
konotasi atau kata-kata lainya yang biasa digunakan oleh penulis.
Begitu juga dengan kata-kata baku lebih diutamakan dalam membuat
artikel. Kata-kata nonbaku kadang juga bisa dipilih untuk mencari efek
tertentu. Misalnya untuk menghidupkan dialog kutipan langsung,
menyindir dalam pemakaian bahasa seseorang, baik pejabat atau
narasumber lain, menyesuaikan dengan ragam bahasa kalangan tertentu
yang dikenal dengan Jargon.
Tidak menutup kemungkinan bila terdapat Kata-kata tertentu yang
mungkin bersinggungan dengan nilai-nilai kesopanan dan kepercayaan
tertentu. Kata gugur, misalnya, hanya digunakan untuk kalangan
tertentu seperti pahlawan dan prajurit yang mengorbankan nyawa di
medan perang. Kata ganti kamu berbeda nilai sosialnya dengan Anda atau
Saudara. Begitu pula kata bini dan istri. Dengan demikian, ketepatan
dalam memilih kata perlu pula disertai dengan kepekaan yang menyangkut
nilai rasa dan nilai sosial kata. Dalam hal ini kemampuan yang perlu
dimiliki oleh seorang penulis berita dan editor adalah harus
menguasai teknik pemilihan kata ( diksi).
Atas latar belakang seperti diatas, diksi yang merupakan unsur penting
dalam menulis berita, menjadi patokan untuk memilih kata baku dan gaya
bahasa yang tepat pada suatu tulisan atau artikel. Aspek kebakuan kata
ini dapat dikategorikan sebagai tanggung jawab wartawan dalam
penulisan berita.

Dengan demikian peneliti menyusun laporan hasil penelitian dalam
bentuk skripsi dengan judul "Kajian Aspek Diksi Pada Rubrik Ecola
Harian Berita Jurnal Depok"


A. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah yang penulis teliti antara lain berkaitan dengan :
1. Bagaimana tingkat kesalahan pemakaian kata dalam penulisan berita?
2. Hal-hal apa yang perlu diperhatikan dalam menulis artikel atau
berita berkaitan dengan diksi ?
3. Ragam aspek diksi apa saja yang sering digunakan oleh wartawan
Ecola-Jurnal Depok dalam penulisan berita?

4. Bagaimanakah hasil penyuntingan setelah melewati proses editing
dengan acuan diksi didalamnya?
5. Seberapa banyak manfaat dari mengkaji hasil perbandingan penulisan
berita sebelum diterbitkan dengan hasil tulisan berita yang sudah
melawati proses penyuntingan?

B. Pembatasan Masalah
Penulis telah membatasi hal-hal apa saja yang menjadi pokok objek
penelitian. Adapun pembatasannya sebagai berikut :
1. Pemakaian kata baku dan tidak baku dalam penulisan.
2. Sinkronisasi antara pemilihan kata-kata penulisan berita dengan sikon pembaca
3. Ketepatan memilih kata-kata agar tidak menimbulkan salah tafsir bagi pembaca.
4. Seberapa efektif proses penggunaan pemilihan kata (diksi) dalam
penulisan berita pada wartawan tim Ecola-Jurnal Depok?
Keempat hal tersebut yang dijadikan focus bagi penulis dalam penelitian ini

C. Perumusan Masalah
Dalam penelitian ini penulis akan menetapkan pembatasan masalah
berdasarkan pada latar belakang masalah dan identifikasi masalah agar
dalam pelaksanaan penelitian dapat mencapai tujuan dengan baik, maka
penulis merumuskan masalahnya adalah "Penting tidaknya proses
pemilihan kata pada rubric Ecola-Jurnal Depok "

D. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dirancang dengan tujuan agar penulis dapat mendeteksi
kesalahan pemilihan kata ( diksi) dalam penulisan berita pada rubric
Ecola-Jurnal Depok.

E. Kegunaan Penelitian
Agar tulisan dapat dinikmati khalayak tanpa adanya kesalahan dalam
pemberitaan. Dengan begitu penelitian ini pun bisa dijadikan acuan
bagi para wartawan mahasiswa supaya dapat menghasilkan tulisan yang
lebih baik.

F. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Identifikasi Masalah
3. Pembatasan Masalah
4. Perumusan Masalah
5. Tujuan Penelitian
6. Kegunan Penelitian
7. Sistematika Penulisan
BAB II LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS
1. Landasan Teori
2. Penelitian yang Relevan
3. Kerangka Berpikir

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
1. Waktu dan Tempat Penelitian
2. Metode Penelitian
3. Populasi dan sampel
4. Instrumen Penelitian
5. Teknik Pencatatan Data
6. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Deskripsi Informasi Penelitian
2. Deskripsi Temuan Penelitian
3. Penafsiran dan Uraian Penelitian

BAB V PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Selasa, 04 Januari 2011

Stupid freak Oleh Asri Gushafiana

Jakarta.
Sengatan sinar matahari menusuk kulit seperti biasanya. Mungkin
setara dengan panasnya gurun sahara. Sungguh, terik. Mana ada
orang-orang kaya yang peduli dengan lingkungan. Mereka layaknya kaum
autis. " Uang" hanya itu yang menghantui mereka. Parah, mereka bisa
makan makanan jepang HANAMASA tapi aku disini, hanya bisa makan
makanan Indonesia yang HAMPA RASA. Warteg dipinggir terminal, kotor,
jorok, bau pesing…ugh…mau muntah rasanya. Tapi inilah kehidupan.
Pak Louis dan rekan-rekannya. Mereka hanya bisa mengacungkan telunjuk
dan berkata " belikan saya rokok di hypermart, sekarang juga !". "
Baik pak ". Harus memasang wajah sebaik mungkin. Sungguh, aku benci
itu. Jelas-jelas di depan kantor ada warung kopi, mengapa mereka
seakan alergi tingkat akut pada warung-warung pinggir jalan?. Padahal
kita pun nggak tau, uang yang didapat mereka hasil kerja halal atau
hasil kerja ilegal.
Keluar masuk senaknya. Mengendarai mobil penuh keegoisan dan
keangkuhan. Tidak mau mengalah demi keselamatan sesama. " Hei…! Dimana
kalian letakan hati kalian wahai pecundang ! hanya bisa memerintah,
dan menindas kaum – kaum yang melas.
"Tuhan !"
Keadaan seperti itu yang kerap kali aku lihat dan aku rasakan. Miskin sungguh.
***
Matahari telah lelah menyinari dunia, Aktivitas mulai sedikit
berhenti. Dan kini berganti awan gelap di terangi rembulan dan
bintang. Angin temani aku, saat aku memandangi langit-langit kamar.
Sepertinya ia mengajakku bangkit, menembus alam bawah sadarku, ya,
tubuhku dan ia mengankat aku terbang tinggi di angkasa.
"Woow…menakjubkan" aku ingin terus berada di atas dan mengontrol
kehidupan di dunia. Seperti Tuhan di Atas sana.
"Hffff"
" Hanya inikah kerjaan Mu Tuhan...?"
" apa kau tak melihat aku ?"
" bekerja keras, minimal untuk hidup ku ! "
"tapi aku? mengapa kau jadikan aku kacung-kacung mereka, yang
jelas-jelas mereka terus engkau beri kenikmatan, Kecantikan,
ketampanan, kekayaan, dan kedudukan…
segalanya mereka punya !!!"
"Apa aku hidup hanya untuk engkau abaikan?
" hamba-Mu yang tak kunjung lepas, tulus meminta keadilan pada-Mu Tuhan…"
" ini aku…! Tengoklah aku dalam rezeki-Mu. Apa engkau tak tahu, aku
selalu berdoa

"Ya Allah, jika rezeki ku masih berada di atas langit, maka
turunkanlah, jika rezeki itu masih berada di dalam bumi, maka
keluarkanlah, jika masih sulit untukku, maka permudahkanlah, jika
harta dan rezeki itu haram maka sucikanlah dan bila rezeki itu jauh,
maka dekatkanlah. Ya Allah, dengar dan kabulkanlah do'a hamba-Mu ini,
AMINN…"
"Tapi apa tuhan yang aku rasakan…? Semua nggak ada yang nikmat...!
percuma aku memohon dan berdoa setiap hari, tapi kau tetap mengabaikan
doaku ! Apa begini menjadi Dzat yang katanya maha pencipta…?"
" Aku lelah harus terus meminta ."
Dalam keputusasaan, bisikan syetan tak jua berhenti. Darah seperti
sudah mendidih. Membuat aku tambah semakin gila. Terlintas Mobil mewah
Honda Jazz berwarna maroon. Didalamnya banyak barang berharga, laptop,
modem, print, semua lengkap dalam mobil itu. Dan suatu saat nanti,
pasti aku miliki, bagaimanapun caranya.
***

Jakarta-UKI.
Seperti biasa, Siang yang cukup membakar kulit ku saat aku menunggu
bus kota berwarna biru telur asin jurusan Depok-UKI.
Tak lama terdengar pria bersyair dengan pandangan yang kosong…

" Uang… kau maha pencipta segalanya,
Uang… kau maha pencipta kebahagiaan ku didunia,
Uang…kau maha pencipta manusia-manusia berpestapora,
Uang… kau Maha pencipta wanita menjadi cantik,
Uang… kau maha pencipta rumah yang besar,
Uang… kau Maha pencipta mobil yang mewah,
Uang… kau telah berhasil menciptakan cinta…"

Sosok pria dekil berbusana safari yang lusuh, tetapi dia tidak buruk
rupa tak pantas bila dikatakan seorang gembel. Dia tampan, hanya saja
sedikit menakutkan. Siapa dia? Akupun tak tahu. Aku ingin mengatakan
dia gila, tapi sepertinya tidak. Dia segar bugar, hanya saja pakaian
membuatnya seperti kaum-kaum marjinal. "Kata-katanya membuat aku
terperangah. Semua yang ia lontarkan benar…! "
" Uang… kau Maha pencipta.
Karena hidupku di dominasi dengan uang,
uang dan uang…
aku takkan bisa hidup tanpa uang…
Uang…kau pencipta segalanya…
segalanya yang membuat aku bahagia di dunia..."
lantunya lantang dan tak berdosa.

" Dasar, bodoh, aneh ! ya, dia itu Stupid Freak, tapi semua ucapannya benar".
Api dalam jiwaku semakin bergejolak. Seperti ada dendam yang belum
terealisasikan. "apa yang si stupid freak itu katakan benar, seperti
halnya aku yang suatu saat nanti akan menghabiskan harta bos-bos yang
ada di dalam ruangan itu, bukan hanya hartanya, tapi nyawanya…" seraya
tersenyum getir memandang sinis kantor tempatnya bekerja.

Tapi tak lama Stupid freak meringis…
" Tapi…kenapa tuhan,
Engkau tidak seperti uang,
yang bisa cepat memberikan aku apa yang ingin aku miliki"

' iya juga ya, kenapa uang tidak menjadi Tuhan saja agar semua
manusia sejahtera? ' gumam ku dalam hati

Tapi…Tuhan…
Uang pencipta kemarahan,
Uang pencipta perselisihan,
Uang pencipta kehinaan,
Uang dapat membuat lupa diri,
Uang pencipta kekerasan,
Uang pencipta keegoisan,
Uang pencipta kesombongan,
Uang…uang…dan uang…
Kau memang Maha pencipta segalanya.

Kembali tercengang dan tersadar.
" Astagfirullah, yang dikatakan stupid freak itupun benar. Tidak
selamanya dengan uang akan mendapat kebahagiaan".

" hahahhahahaha…aku orang kaya, aku orang ganteng, aku punya mobil,
aku punya cewek, aku bebas…hahahahahahahaha.."
Dan Stupid freak pun terus berlalu dan bernyanyi tak jelas… aku rasa
dia benar-benar gila, tapi biarlah aku panggil dia Stupid freak"

Stupid freak membuat aku sadar. Untung aku tidak sampai deperesi
seperti dia. "alhamdulillah, ternyata uang bukan skala prioritas utama
dalam hidup. Mungkin doaku tempo hari lalu bukanlah doa yang tulus,
melainkan doa yang penuh emosi dan nafsu dunia. Aku harus terus
berjuang mencari ridho sang kuasa. Uang, kau memang pencipta
segalanya. Tapi tetap saja, kau, uang yang tak kekal.

termimakasih stupid freak..


Mei 2009

BAYANGAN MEMATIKAN

Aku tidak bisa seperti ini terus. Aku ingin semua berjalan lebih
indah. Tapi ini tidak mungkin. Kini dia bersama yang lain. Semua
harapan dan penantian kandas begitu saja. Apa arti sebuah janji yang
tidak bisa ditepatinya? Semua dusta.
Ana hanya dapat tersenyum dalam sembilu.
1 pesan diterima. Wanita berumur 20 tahun pun membuka pesan dari
telepon genggamnya.
An, coba liat facebook Nemmowwi Sartika! , "
Dari :
085678787899
Maliah husna

'ada apa sama Nemmowwiie' gumam Ana.
Tanpa membalas, segera aktifkan modem dan jelajahi dunia lain. Seperti
biasa mengikuti prosedur jejaring facebook. Search Nemmowwi Sartika (
Dewi Sartika ).
PRANG…JEDUGH…BRRRRRR…
Entah kenyataan apa ini. Air mata terus berurai tanpa napas. Emosi
menyelimuti hati yang panas. Sambil mengernyitkan dahi terpaku seperti
patung. Dalam hitungan detik, "Tuhan, sejukkan hati ini," ujar Ana
sambil, memejamkan mata dan menengadah ke langit-langit kamar.
Status hubungan
Nemmowwi Sartika berpacaran dengan Ibor Rakzir

Seperti di halau ombak dan angin laut. Seperti tersambar petir, hangus
dan terkoyak porak-poranda. Entah diumpamakan seperti apalagi. Hanya
dapat terdiam dalam jeda yang cukup panjang. Menghela napas panjang
sedikit linglung.
" Ini kenyataan Ana, bukan imaginasi negatip yang selalu kamu rangkai.
Sekarang ini terjadi. Ini nyata An," gumamnya sendiri.
Mengahabiskan waktu dengan berdiam diri. Mulai terasa amat kosong,
sendiri ditemani rasa kesia-sian. Cinta itu terlihat dari perubahan,
begitu juga bosan. Semua tiba-tiba berubah setelah semakin hari mereka
kerap bertemu. Dan rasa bosan pada Aku wanita yang dulu pernah di
cinta tumbuh karena komunikasi yang tak terbina.
***
Ana tak ingin menahan segala kepedihan. Dalam kegamangannya dia
kobarkan semangat kecintaan. Dia ingin mengabadikan kisah nelangsa
cintanya. " Ini suatu kepuasan batin," ujarnya dalam hati.
Lalu mulai merangkai kata perlahan.
"Mereka lebih sering mengabiskan waktu bersama saat jam perkuliahan.
Sedang aku..?? setiap komunikasi pun hanya sebatas pertanyaan
basa-basi. Aku hanya dianggap saat dia butuh, ya, saat dia butuh
bantuan untuk mengurusinya. Seperti selir yang melayani raja saja.
Sekarang dia cinta lokasi, aku sempat menyadari itu? Tapi selalu aku
tepis perasaan buruk pada Ibor dulu.
Harusnya aku juga meaning, saat dia curhat bawa dia sanggup menyakiti
Ulfa, teman wanitanya yang dulu pernah dia incar dan sampai akhirnya
perasaan itu berbalik pada Ulfa. Saat Ulfa mulai membuka hatinya untuk
Ibor, dia ajak Ninna kekasihnya yang baru untuk menemui permintaan
ulfa wanita yang dulu sempat dikagumnya. Harusnya dia datang sendiri,
tapi dia justru datang bersama Ninna. Aku dulu seakan paham perasaan
kecewa Ulfa pada Ibor. Dan kini Aku benar-benar merasakannya.
Bodoh !
Dan aku merasakan kekecewaan yang mendalam. Ternyata hipotesisku
tentang mereka lewat firasat buruk berwujud nyata. Adilkah Tuhan..??
dia selalu mendapatkan yang dia inginkan..!! dia berhasil membuat
hidupku tak bermakna. Aku harus berjalan diatas bongkahan bara yang
panas, aku akan coba mendinginkan hatiku, agar bara api ini redup
dengan sendrinya.
Teringat saat dia berjuang mendapatkan hati ku, dia tak kenal lelah
untuk selalu berada didekat walau kami jauh. Jarak bukan pengahalang.
Namun kini hati itu tidak bisa dipaksakan. Cintanya bisa memilih.
Memilih dan menyakiti aku perlahan. Semoga dia bahagia. The End
Tak sadarkan diri dalam waktu yang panjang. Ana mungkin telah menjadi
bayangan. Saat dia terbangun dari koma berbulan-bulan akhirnya sadar.
Dengan wajah yang semakin sayu. Badannya habis hanya untuk
membayangkan seorang pria yang akan tetap terpatri dihatinya. Tak ada
lafal yang jelas saat berbicara. Yang ada air mata selalu mengalir
perlahan. Anna kini dibayangi oleh bayangan yang selalu
membayanginya. Bayangan kebahagiaan Ibor dan Dewi Sartika (Nemmowwi
Sartika ) ternyata menjadi bayangan kematian untuk Ana.
Tinggal separuh napas yang tersisa menyebut nama-Nya.
Laa Illaha Illallahu, Muhammadan Rosulullah… terlihat kefashihhan dari
mata dan air mata yang terpancar. Anna tersenyum. Senyum pertama yang
ia berikan untuk sang bunda setelah berbulan-bulan seperti mayat
hidup.
Seperti ada yang ingin disampaikan.
" Tuhan, ja..jadd dhii..kan, laah, cin..cinta innih, ci..nn..taah,
yy..yaan..ngh muliah, disisi-Mmmuuh, Semo..gaah..diaah,
ba..hhaa,giyah, Iborh, te..laah, sammmah, Dew..Dewih, Sar,ti..kah ,"
ujarnya.
Anna kembali tersenyum. Kemudian meyebut Asma-Nya.
"Asstagfirullahaladzim.. Allahu Akbar.., " diucapkan dengan lantang.
Semua pun tersenyum bahagia. Anna mengucapkan tanpa beban, sesekali
disentuk jari sang bunda dan tersenyum dalam gerakkan yang lambat.
Diciumnya semua anggota keluarga dengan penuh bahagia.
" aku sembuh mah, aku akan kembali untuk kalian," ujarnya sedkit berat.
Semua tersenyum haru. Derai air mata tak kunjung berhenti. Anna
menatap jauh keatas atap dan tersenyum menyambut sebuah bayangan.
" Aku ikhlas," seraya tersenyum sambil mengisyaratkan mata yang
berkedip, lalu terpejam pulas. Pulas untuk Selma-lamanya.
Bayangan kematian yang ternyata sangat dekat.

Depok, 23 Oktober 2010
00.00

Maafkan Aku Kasih

Pernah aku merasakan cinta
Tapi tak sebegitu besar…
tak
Seperti cinta yang ada dihatiku untuk mu,.,
Walau aku sering tersayat sembilu perih
karena acap kali ucapan yang terucap dari bibirmu dan sikapmu menyakitkan hati
Namun apalah daya,.,
aku ibarat burung yang tidak mempunyai keberanian untuk terbang
melintasi bumi,.,
Aku merasa takut akan ketinggian,.,
sehingga enggan melintas di atas awan.
Tapi mengapa.,.
Waktu tak pernah mengerti perasaan ku,.,
Sehingga dia terus berlaju,.
tanpa tahu betapa rasaku ingin kembali
menuju kebahagiaan masa lalu yang begitu indah dan penuh cinta.
Namun..,
yang tersisa kini hanyalah serpihan
manis di masa lalu
ya…
Tawa canda,.,yang tercipta karena cinta.
Kebersamaan, yang selalu menghapusakan kegundahan hati
Dan begitu banyak perjuangan atas cinta kita,.,
agar kebahagiaan itu bukan sekedar mimpi
meskipun harus melalui aral dan kerikil-kerikil tajam
Sehingga terdapat haru dan bahagia mewarnai perjalanan kita,.,
Itu yang membuat aku selalu kuat dan tetap bertahan berada di sisimu
Bagaimanapun dirimu,..aku tulus menyayangimu ..
aku dapat mencintai kekurangan yang kau miliki,.,
Agar aku dapat membuatnya terlihat sempurna
Tapi.,. aku pun mulai menyadari, bahwa dirimu tidaklah bisa memberikan
cinta yang tulus untuk ku,.,
Mungkin tak seperti dulu..
Cinta… Apa kamu bisa mencintai aku seperti aku yang tulus mencintaimu
Maafkan aku bila aku tidaklah seperti yang kau ingin kan


14 februari 2009, 23:46
Atira_lovely

Ritme Kehidupan

Dengan asa
Kuberdiri diatas pondasi diri sendiri
Membuka kembali cakrawala
Ditemani nasyid penyejuk hati

Kucoba mencari makna dalam kesendirian
Untuk keluar dari segenap permasalahan
Kumpulkan energi positif dalam segala hal
Tuk lalui kehidupan yang terjal

Mulai enyahkan segala kenangan keangkuhan
Yang pernah ku hirup bersama aroma kebebasan,
Kebebasan yang tak ada batasan

Rasakanlah !!!

Hidup penuh pesta pora
Hidup penuh gelimang harta
Lalu hidup terbuang
Kini terseok hidup menggelandang

Hidup ini penuh metafora kawan…

Ber-angan raih kemenangan
Yang tinggal khayalan bahagia penuh tawa
Ber-angan tepis kegagalan
Yang tinggal kebencian di jiwa

Ya…itulah ritme kehidupan


memory 2008

Surat untuk mutiara

Dalam iringinkan langkah
Kuharap seseorang hadir menyentuh lembut hatiku,
Membawakan kesucian cinta…

Dalam detak jantung
ada cemas tuk menggapai sang mutiara cinta
yang kian merambah dalam sanubari

Tapi tuhan.,.

Mengapa engkau slalu memberi rasa cinta kepadaku
Sedang orang yang ku cinta
Tak bisa mencintaiku
Mungkin ini takdir Mu
Agar aku matang
Jalani hidup
Diatas kegamangan

Mungkin lewat goresan tinta malam tadi

syair 28 februari '07

tercipta

Semoga sepucuk surat untuk mutiara telah sampai…
berharap
Sang mutiara bisa mengerti maksud hati
Karena disetiap hembus nafas ku ada namamu

cHerboNd

28 02 07

* ini luapan perasaan Dia yang saya modifikasi dengan bahasa seperti ini

Syair 28 februari 2007

Rasa Cinta

Rasa cinta…
Yang kini ada pada ku
Tak mudah untuk aku meraihnya
Mungkin kah ada cinta yang bisa
Tulus menyayangi dan mencintai diriku

Ku berharap suatu saat nanti
kau bisa menjadi kekasih ku
kan ku jaga dirimu
dalam setiap hembus nafasku

Sungguh ku mencintaimu
Kau sangat berarti untuk ku
Maafkan aku yang
Selalu mencintai mu

Ku yakin bahwa aku
bisa menjadi kekasih mu
karena ku tahu
kau juga mencintai ku

from Robi Rizkar

Cherbon, 2007
Eches Ramona

Bila Kau Beri Aku Cinta

Tuhan...Bila Kau beri Aku Cinta,
idzinkan aku jatuh di dekapan seseorang
yang juga melabuhkan cintanya kepada Mu
semata untuk mengokohkan cinta ini kepada Mu

Wahai sang pemilik jiwa...
Bila Kau beri Aku Cinta,
Lindungilah cinta yang tumbuh agar aku tetap mencintai Mu lebih
Aku ingin hati dan cinta ini tidak terbagi.. kecuali untuk Mu

Wahai sang empunya Cinta..
Bila Kau beri Aku Cinta,
Berikanlah kemudahan kepadaku untuk menyentuh qolbu insan yang begitu
mencinta Mu
Aku tak ingin terperosok dalam dosa dan nista kenikmatan dunia

Wahai sang pemilik ruh..
Bila kau berikan Aku Cinta seutuhnya,
Aku mohon, iringi selalu hati ku untuk tetap mengingat Mu
tegur aku dengan kuasa Mu bila bisikan kelam membuat ku mulai terlena

Ya Illahi...
Bila ternyata Aku benar-benar mencintainya,
aku akan berikan rindu yang besar untuk Mu
Agar mati ini dalam kerinduan kepada Mu.


Cinta duniawi ini begitu menggoda aku Tuhan..
Tak mau aku melalui kesalahan terbesar dalam hidup ini
karena kebodohan dalam cinta yang semu.
Aku akan berjalan dalam jalan Mu
Dan kembali sebagai kekaih Mu

Semua cinta ini takkan pernah terbagi,
Bila Kau Berikan Aku alam Cinta-Mu

Asri Gushafiana
Desember 2010

Voodoo Cinta

"Yank, selamat ulang tahun ya, Aku cuma punya kado sederhana. Kado
yang tidak berbentuk sesuatu apapun, tapi berharga yank, soalnya,
kadonya itu ada di hatiku. Untuk hari ini, besok dan seterusnya Aku
sudah menancapkan hati ini pada hati sang pemilik cinta, dan itu kamu
yank," ujarku pada sosok pria yang aku cintai. Kemudian Aku memeluknya
singkat.

Dia tidak merespon. Entah apa yang ada dipikirannya, dia hanya diam,
dan dia hanya memegang erat tanganku. Perasaan ini jadi tidak wajar,
gengsi, dan keki sendiri, sampai hela napas ini pun sampai tak
beraturan. Aku tidak pernah sebegini gugupnya.

" Oh tuhan, dia menyeka air matanya, ada apa ini? Tidak biasanya dia
menitikan air mata seperti hari ini. Dia seperti menyembunyikan
sesuatu, dia begitu terpukul, matanya mulai memerah, dan tiba-tiba dia
memalingkan wajahnya sejenak dariku.
Hanya ada Aku dan dia dalam satu ruangan sedikit remang disana,
tiba-tiba suaranya memecahkan kesyahduan suasana.

" Yank, Abiel nggak tau mesti ngomong kayak gimana, tapi yang pasti
Abiel harus pergi. Abiel nggak bisa lagi ada untuk kamu. Abiel nyesel,
kenapa Tuhan mempertemukan kita saat umur kita masih 19 tahun? Abiel
terlalu sayang sama kamu yank-yank. Tapi Abiel takut, Abiel nggak bisa
jaga hati ini, Abiel nggak mau nyakitin kamu yank, kamu itu wanita
terindah yang pernah ngisi hati Abiel. Terima kasih yank, kamu udah
ada untuk Abiel, hari-hari Abiel lebih berwarna karena kamu, saat
Abiel sakit, saat Abiel merasa hidup ini nggak ada arti, saat Abiel
benar-benar membutuhkan semangat untuk tetap hidup, semua karenaa
kamu," jelas Abiel panjang lebar.

Aku tersentak, benar-benar tak bisa bergerak, semua terasa kaku. Aku
hanya bisa terus memandang wajahnya, dan kami saling bertatap mata.
Tatapan penuh makna yang tersirat, tatapan penuh sejuta cinta dan
kasih sayang. Badannya yang tinggi tegap memelukku erat, bahkan sangat
erat sampai aku tak bisa bernapas. Dia terus mengusap kepalaku yang
berbalut hijab. Aku merasa malu, tapi aku sayang. Aku abaikan rasa
malu ini, karena Aku nggak mau lepas dari pelukanya.

"Tuhan jangan pernah Kau pisahkan dua hati yang telah mencinta ini,"
gumamku dalam hati.

"Yank, laut mana yang nggak berombak, dan bumi mana yang nggak ada
hujan? , Abiel nggak berharap kamu paham kata-kata Abiel," tuturnya
menatapku sendu. Aku menatapnya penuh tanya, hanya dapat mengernyitkan
dahi, Aku tidak paham maksud pembicaraannya.

" Yank, cinta Abiel hanya untuk kamu, percaya itu yank. Sampai
kapanpun kamu nggak akan mengerti maksud Abiel,"

" Yank, kenapa sih, tiba-tiba kamu kayak gini, Anna nggak paham, apa
kamu mulai mencintai wanita lain?" tanyaku.

" Cinta ini akan terus ada karena Abiel tetap menjaga cinta itu yank,"
jawabnya padat.
Aku hanya tersenyum bingung dalam ketidakpahamanku. Abiel pun kembali
memelukku erat lalu mencium keningku dalam waktu yang lama.
Kebingungan itu lenyap seketika dalam dekapnya. Meski harus mendongak,
Aku tidak merasa pegal membiarkannya mencium keningku. Tubuhnya yang
tinggi tegap memberikan Aku kenyamanan untuk selalu ada didekatnya.

" Anna, maafin Abiel, Abiel harus pergi, tapi Abiel mau kasih ini,"
seraya memberikan sebuah boneka laki-laki yang bermata tajam.

"Ini pengganti Abiel yank, boneka ini bisa hidup, karena Abiel yakin
kamu bisa membuatnya hidup dengan cinta yang kamu punya untuk Abiel.
Itu pun kalau kamu merasa Abiel masih hidup dan bisa menjaga kamu
yank. Namanya Vudu, kamu jaga dia ya," terangnya seraya pergi entah
kemana.
Air mata ini mengalir semakin deras kerena kehilangan jejaknya, dan
dia menghilang seketika.
***

" Ana, bangun nak," ujar Ibu membangunkanku perlahan. Tanpa pikir
panjang aku segera mencari boneka pemberian Abiel. Tapi tak Nampak.

"Ya Tuhan, apa ini mimpi..??,"

"Tuhan jangan biarkan mimpi ini menjadi nyata," ujarku sambil menatap
langit-langit kamarku.

Ibu bingung melihat Ana menjadi Linglung.

" Nak, kamu pasti mimpi lagi, sudah toh nduk , ibu jadi takut melihat
kamu seperti ini nak,
kenapa toh Allah selalu ngasih petunjuk lewat mimpi sama kamu nak, ibu
ndak tega lihat kamu kadang tersiksa memikirkan semua bunga tidur mu
itu,"tuturnya.
Aku mendekati meja belajarku dan memandangi poto-poto kami berdua saat SMA dulu.

" Oya, ini nak, tadi Abiel kerumah, ngasih coklat dan buku. Sama ini,
ada kado juga, tapi ibu ndak tau isinya apa, dia buru-buru sekali,
tadinya ibu pikir dia mau ajak kamu jalan, tapi tadi pas ibu bilang
kamu tidur, dia langsung cepat-cepat mau pamit, setelah dia sungkem,
tiba-tiba ibu ingat baju koko sulaman yang lebaran ndak jadi kita
kasih Abiel, akhirnya ibu bilang supaya dia jangan pergi dulu, lalu
ibu kasih saja baju koko yang kamu sulam dengan insial nama kalian
"RR". Rozabiel Razkiar dan Raiiana Rafina. Ya sudah, ibu mau solat
isya dulu ya, nduk usah sedih lagi yo nduk, huss.. dari pada melamun,
lebih baik sekarang solat nak," perintah Ibu sambil berlalu.
***

" Ya Tuhan ternyata Abiel sms,"
Surprise. Kamu harus buka kado ini pada tanggal 26 Juni 2010 ya…pas
kamu ulang tahun yank. Abiel sayank sama kamu. Terima kasih untuk
segalanya ya yank. Maaf ini mendadak, kamu punya hak untuk marah dan
benci sama Abiel, tapi Abiel yakin cinta kamu hanya untuk Abiel. Abiel
janji akan membuat kamu nggak akan bisa lupain Abiel. I Luph u yank2.
Rozabiel Razkiar selalu menyayangi Raiiana Rafina. Namamu selalu
terukir dalam relung hatiku, karena kamu telah hidup dalam keyataan
hidupku. Kamu begitu Indah untukku Anna… mungkin, Tuhan masih bisa
menyatukan cinta kita yank…
03-April-2010
08:08:08
081222555873
"Hm..berapa bulan Biel? hff, tapi Aku yakin kamu untukku. Aku akan
terus menunggu. Sampai kapanpun," yakinku dalam hati.
***
Beberapa bulan kemudian
00.02 sekarang hari Sabtu dan sudah masuk tanggal 26 Juni 2010. Masih
sama seperti kemarin. Bedanya hanya banyak ucapan dan doa mengalir
buatku. Tapi tetap saja terasa Sepi. Orang yang aku harapkan tidak
menghubungiku, justru orang yang tidak Aku nantikan selalu ada untuk
Aku. Aku kan cuma mau Abiel !..Ya Allah, Aku akan selalu ikhtiar untuk
menghubungi kedua nomer Abiel dari hari ke hari, tapi kenapa selalu
tidak bisa? kenapa si ya Allah…kenapa Esio dan simpatonya nggak
aktip-aktip? kenapa harus nggak ada kabar selama ini sih yank. Ini mah
bukan Surprise tapi ngejengkelin. Aku pengen buka kado dari kamu tau,
dan aku pengen kamu tau kalo aku udah buka hadiah dari kamu itu
yank-yank.. telepon Aku donk yank-yank..nggak tau orang kangen apa?
Ini kan hari special Anna Biel.." gerutuku sendiri.

00.10 . "Hah ! missed call? Privat number..? Nggak..! ini pasti Abiel
! Aku yakin ini dia ! "
00.26. " Privat number !!! "
" Halo, yank-yank..! jawab yank..!" nut..nut..nut..kembali terputus.
Tak lama HP ku kembali berdering. " lebih baik aku diam saat aku
angkat teleponnya," ujarku dalam hati.

" Anna, Kamu buka kado dari saya Ann.." perintah suara yang Aku yakin
ini adalah suara Abiel. Aku segera bersambut "Tapi yank-yank.. Anna
kangen kamu, kenapa harus… ( sambil membuka kado) yank, ini kan boneka
yang ada dimimpi Anna, ini Vood " suaraku terhenti. Aku merasa
tiba-tiba ada yang aneh. Badan ini begitu ringan. Suara itu terus
menuntunku.

" Tatap kedua mata boneka itu yank, dia adalah saya. Orang yang
selalu berarti buat kamu Anna. Kamu tidak akan pernah melupakan aku
untuk selamanya.
Tapi Anna, Aku telah melakukan kesalahan besar dibalik kediamanku
kemarin. Aku telah menodai sahabatmu Anna, saat kamu tak pernah
memberikan variasi cinta untukku Anna, dan itu terlalu monoton untuk
kisah cinta kita kemarin. Aku paham, tapi aku khilaf, Aku harus
bertanggung jawab Anna. Tapi Aku juga ingin selalu menjagamu, jadi aku
terpaksa Anna. Dan kini saatnya Aku jujur Anna. Aku juga tidak akan
rela kamu menjadi milik siapapun. Kamu hanya milikku Anna. Peluk erat
Abiel Ann.. Maafkan Abiel, ini memang tidak wajar. Tapi aku tidak akan
pernah rela kamu bahagia dengan pria manapun. Kamu harus mati karena
mencintaiku Anna.. Voodoo Cinta ini akan membuatmu gila dan mati
perlahan. Anna gila mu adalah kekuatan cinta ku. Maafkan aku sayang..
Aku benar-benar tidak mau kamu dimiliki siapapun. Meski kau tak
menatap mataku kau akan tetap mengingatku. Wahai Voodoo cintaku,
rengguk segala keindahan yang Anna miliki untuk cintaku padanya,"
nut.nut..nut…
***

Selang beberapa hari setelah ketidak sadaran Anna.
Terbangun dalam ketidak sadarannya.
"Aku jadi ratu, kamu jadi Raja nya. Aku senag bisa kembali bersama
kamu. Selamanya kita barengan ya," uja Anna.

" Anna, ini ibu nak,"
" Owh, ini ibu ya, ini Anna sama Abiel bu.. sambil memeluk Voodoo
Cinta pemberian Abiel. Kami telah menikah di Surga bu hahahahaa… Aku
akan jadi putri di surga bu, dan Abiel jadi raja, istana cinta kami
megaaahhh sekali bu heheheheheee.."
" Ibu boleh kok main ke Rumah Aku. Tapi syaratnya, ibu pakai baju yang
warnanya putih ya. Aku dan Abiel suka warna putih, Dan aku nggak mau
rumah ku di kotorin sama wana-warna lain,"

Sosok wanita paruh baya itu tidak berdaya hanya menitikan air mata
atas semua kejadian ini.
" Boneka ini embuat aku kehilangan anak ku satu-satu nya,"
" laki-laki Biadab, kamu hancur kan masa depan anak ku demi kesenangan mu."


Asri Gushafiana
Mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia semester VII

Tema Cerita : Percintaan remaja yang tidak sehat
Judul Cerita : Voodoo Cinta
Jenis Cerita : Drama cinta berbau mistik
Sasaran Cerita : Remaja dan Dewasa

welcome

selamat datang http://indielovestory.blogspot.com/